Scroll untuk baca artikel
Olahragasepak bola

ASBWI Gorontalo Gelar Festival Sepakbola Putri, Cikal Bakal Ke Pentas Nasional

×

ASBWI Gorontalo Gelar Festival Sepakbola Putri, Cikal Bakal Ke Pentas Nasional

Sebarkan artikel ini

nusatimes.id – Festival Sepakbola Usia Dini Putri 2025 bukan sekadar ajang having fun, tetapi juga awal dimulainya fondasi regenerasi sepak bola putri di Gorontalo.

Dengan 500 orang peserta dari berbagai sekolah dasar, festival yang diselenggarakan oleh Asossiasi Sepak Bola Wanitas Indonesia (ASBWI) Gorontalo itu menunjukkan bahwa animo sepak bola perempuan semakin meningkat, dan membuka peluang lahirnya bintang masa depan pesepakbola putri Gorontalo yang dapat bersinar dipentas nasional.

Festival ini bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi lebih pada pengenalan olahraga sepakbola bagi anak usia dini serta tentunya langkah awal membentuk mental seorang pesepakbola sejak dini. Ketua ASBWI Gorontalo, Wilvon Malahika, menekankan bahwa pembinaan berjenjang menjadi kunci dalam membangun ekosistem sepak bola putri yang kuat. Namun tentunya bagaimana lebih awal membangun potensi yang kuat demi mencapai tujuan yang diimpikan bersama.

“Ini adalah proses panjang untuk membangun pondasi sepak bola putri di Gorontalo secara umum dan di Kabupaten Gorontalo khususnya. Dan selain kami ingin memastikan wadah yang konsisten untuk berkembang, penguatan pondasi sepakbola kepada talenta-talenta muda juga menjadi prioritas,” ujar Wilvon yang juga Aleg DPRD Kabupaten Gorontalo tersebut, Kamis (29/5/2025).

Sementara itu, Ketua Asprov PSSI Gorontalo, Lahmudn Hambali mengungkapkan bahwa kategori kelompok usia dini di Gorontalo menunjukkan potensi besar, dengan banyak pemain sudah memiliki teknik dasar yang baik. Olehnya ia sangat mengapresiasi kegiatan festival sepakbola usia dini putri ini apalagi menitikberatkan pada pengenalan, pelatihan dasar teknik, kecepatan, dan koordinasi serta tehnik dasar sepakbola.

“Dengan adanya festival ini, pemain usia 8 tahun akan lebih siap saat masuk kategori KU 10 keatas, sehingga perkembangan mereka lebih terstruktur. Dan pastinya dengan festival ini pengenalan sepakbola putri akan lebvih dikenal luas oleh masyarakat terlebih bagi orang tua atlet,” jelas Lahmudin yang juga wakil Bupati Kabupaten Boalemo tersebut.

Sementara itu, antusiasme peserta dan masyarakat terlihat dari banyaknya peserta serta warga yang memadati lapangan sepakbola Boliyohuto di Desa Sidodadi sejak siang hingga malam ini.

“Rencananya kami akan menggelar festival ini secara rutin setiap tahunnya, dengan harapan semakin banyak talenta muda yang berkembang disetiap festuival maka potensi talent scouting menuju event nasional akan semakin bervariasi. Jika pembinaan terus berjalan dengan baik, bukan tidak mungkin Gorontalo akan menjadi salah satu pemasok pesepak bola putri di timnas nantinya,” beber Fadli Luneto, ketua panitia pelaksana festival. (*)

Apa Komentar Anda?