nusatimes.id – EXCO Asprov PSSI Gorontalo bidang perwasitan, Isa Lawani, secara resmi membuka kegiatan Refereeing Education 2025, Rabu (8/10/2025), di Ballroom Hotel Rahmat, Kota Gorontalo. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya PSSI dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas wasit secara nasional termasuk di Gorontalo.
Isa Lawani dalam sambutannya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada peserta yang turut ambil bagian dan Asprov PSSI Gorontalo yang telah mengagendakan kegiatan pembinaan tersebut. Menurutnya, bidang perwasitan merupakan salah satu aspek penting dalam pembinaan dan pengembangan sepakbola.
“Kualitas sebuah petandingan sangat ditentuan juga dengan kualitas wasit yang memimpin. Olehnya wasi harus memiliki kemampuan baik dalam memimpin pertandingan, sebaliknya, jika kepemimpinan wasit kurang baik, kualitas pertandingan bisa menurun bahkan memicu ketidakpuasan tim, suporter, hingga berujung pada kerusuhan,” ujar Isa Lawani.
Refereeing Education Wasit oleh Asprov PSSI Gorontalo tersebut berlangsung mulai tanggal 8-11 Oktober 2025 di Hotel Rahmad dan Stadion GHP untuk aplikasi materi di lapangan. Pada acara pembukaan Ketua Asprov PSSI Gorontalo didampingi Sekertaris Asprov PSSI Gorontalo, Alan Wungguli dan dua instruktur wasit nasional asal Gorontalo, Hamid Angio dan Nanang Mantali.
“Kondisi saat ini menjadi keprihatinan kami, karena di kompetisi Liga 1 dan Liga 2 belum ada wasit asal Gorontalo. Karena itu, melalui pelatihan ini kami ingin menyiapkan kader-kader baru agar mampu menembus level nasional,” jelasnya.
Ia pun berpesan agar seluruh peserta mengikuti seluruh materi dengan serius, baik teori maupun praktik, karena kesempatan seperti ini tidak datang dua kali.
“Kami ingin melihat hasil nyata dari pelatihan ini dan kesempatan ini tidak dating dua kali, olehnya manfaatkan sebaik mungkin,” tegasnya.(*)
