nusatimes.id – Sekertaris Umum KONI Provinsi Gorontalo, Adhi Pala yang mewakili Ketua Umum KONI Provinsi Gorontalo pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) KONI Pusat mengaku tujuan utama pertemuan tersebut yakni mendiskusikan bagaimana upaya meningkatkan kualitas Pekan Olahraga Nasional (PON) sebagai multievent tertinggi di Tanah Air.
Bertempat di Hotel Aston Batam, Kepulauan Riau Rakornas KONI dibuka secara langsung oleh Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman pada tanggal 29 November 2024
“Dari sambutan pak Ketum KONI Pusat sangat jelas, pertemuan atau Rakornas ini tujuannya adalah bagaimana menjadikan PON sebagai ajang multievent nasional kedepan semakin berkualitas, yang melahirkan juara nasional yang berpotensi menjadi juara SEA Games, Asian Games dan Olimpiade,” kata Adhi Pala mengutip kembali apa yang disampaikan Ketum KONI Pusat Marciano dalam sambutannya.
KONI Pusat bertekad untuk membuat pembinaan yang terstruktur dari akar rumput oleh seluruh KONI beserta anggotanya, mulai dari tingkat paling dasar.
“Kata pak Ketum KONI Pusat, tugas KONI mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi dan nasional, semuanya punya peran yang besar dalam mengantar atlet peraih juara SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade,” tambahnya.
Tambah Adhi Pala, pada Rakornas ini juga, KONI Pusat membawa sebuah rumusan dari akademisi olahraga dan pelaku olahraga yang diambil dari FGD bertema ‘Penyelenggaraan PON Ke Depan Lebih Profesional’ yang diselenggarakan KONI Pusat didukung tuan rumah KONI DIY pada tanggal 21 November 2024 di The Rich Jogja Hotel, Sleman. FGD tersebut melibatkan beberapa guru besar keolahragaan dan KONI Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, NTB dan tuan rumah Yogyakarta.
“Jadi sebenarnya dari apa yang menjadi penyampaian pak Ketum KONI bahwa pertemuan ini direncanakan sebagai tindak lanjut kegiatan beberapa waktu lalu, dimana KONI Pusat menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan para akademisi dari beberapa perguruan tinggi dan juga dengan perwakilan beberapa KONI Provinsi,” tambah Adhi Pala.
Adhi Pala juga menjelaskan, salah satu pembahasan lain pada Rakornas KONI Pusat ini yakni membahas peran PON selanjutnya yang kemungkinan besar akan fokus pada cabang olahraga Olimpiade dan beberapa cabor yang potensial di multievent.
“Pada Rakornas ini juga membahas beberapa hal diantaranya terkait cabor yang dipertandingkan di PON XXII di NTT-NTB. Selain itu juga membicarakan terkait evaluasi PON sebelumnya, untuk jadi catatan agar kedepan gak ada masalah yang terus berulang,” jelasnya. (*)