Nusatimes.id- Beredarnya potongan video salah satu aktivis Gorontalo yang mengatasnamakan organisasi Mahasiswa LMND mendapatkan kutukan keras dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bone Bolango.
Bahkan kehadiran oknum tersebut pada Hari Ulang Tahun (HUT) Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang digelar beberapa Waktu lalu terdapat ajakan membelot dari NKRI.
” Sangat disayangkan salah satu aktivis Gorontalo turut meneriakan kalimat Papua, yang disahuti merdeka oleh para peserta” tegas Opan Kidamu kepada awak media. Senin (5/8)
Dirinyapun meminta kepada pemerintah dan penegak hukum untuk meminta keterangan kepada aktivitis tersebut terkait kehadirannya pada kegiatan HUT KNPB
“Kami meminta pihak pemerintah dan penegak hukum untuk memeriksa oknum aktivis tersebut, Ini bahaya untuk keutuhan dan kedaulatan NKRI” tegasnya lagi.
Lebih lanjut Opan menuturkan Gorontalo adalah daerah yang aman dan pertama kali memproklamirkan kemerdekaan republic Indonesia pada 23 Januari 1942. Itu adalah bukti kecintaan kita pada negara ini. Olehnya Opan berharap agar pihak aparat hukum agar segera mengamankan aktivis tersebut.
“Saya khawatir jangan sampai ada aksi massa yang bertindak kepada aktivis tersebut”.Ungkapnya lagi.
Dirinyapun menuturkan bahwa Provinsi Gorontalo adalah daerah yang saling menghormati dan menghargai setiap warga masyarakat, Namun jika ada aksi separatis dan mengancam keutuhan NKRI maka wajib kami turun tangan.
“Jika selama masih koperatif dan tidak mengganggu kedaulatan NKRI kami welcome” Ungkap Opan Kidamu