Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Mahasiswa KKN Mulai Langkah Awal Pengembangan Desa Masuru Gorut Lewat FGD

×

Mahasiswa KKN Mulai Langkah Awal Pengembangan Desa Masuru Gorut Lewat FGD

Sebarkan artikel ini

Nusatimes.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Infrastruktur memulai langkah awal dalam pengembangan Desa Masuru, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, dengan mengadakan Focus Group Discussion (FGD).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat serta menggali potensi desa untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Dalam diskusi yang melibatkan mahasiswa KKN, tokoh masyarakat, dan perangkat desa, beberapa masalah utama terungkap. Salah satu isu mendesak adalah pengelolaan sampah yang belum optimal. Meski desa sudah memiliki fasilitas Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R), namun pemanfaatannya masih minim.

Selain itu, warga kerap mengalami kesulitan dalam akses air bersih, terutama saat musim kemarau, ketika pasokan air menurun drastis.

Tak hanya itu, sejumlah rumah warga yang tidak layak huni juga menjadi sorotan dalam diskusi ini. Kondisi tersebut dinilai perlu mendapatkan perhatian agar masyarakat dapat hidup lebih layak.

Meski menghadapi banyak tantangan, FGD ini juga mengidentifikasi beberapa potensi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Masuru.

Salah satu potensi tersebut adalah fasilitas MCK yang meskipun rusak, masih memiliki peluang untuk diperbaiki dan dimanfaatkan kembali. Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) yang telah ada di desa juga dinilai berpotensi untuk dioptimalkan guna memenuhi kebutuhan air bersih seluruh warga.

Koordinator desa KKN, Sandi Kurniawan Payuyu menyampaikan bahwa hasil dari diskusi ini akan dijadikan landasan dalam menyusun rencana aksi yang tepat sasaran.

“Kami berkomitmen untuk menghadirkan solusi konkret bagi setiap masalah yang ada, dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam perencanaan dan pelaksanaannya,” ujarnya.

Kegiatan FGD ini menjadi langkah awal penting dalam memahami kondisi Desa Masuru secara langsung.

Mahasiswa KKN berharap, melalui kerja sama antara mahasiswa, pemerintah desa, dan warga, Desa Masuru dapat berkembang lebih maju serta memaksimalkan potensi yang ada demi meningkatkan kesejahteraan warganya.

Apa Komentar Anda?