Scroll untuk baca artikel
DaerahGorontaloPilihan

Gorontalo Karnaval Karawo 2024 Masuk 110 Event Terbaik Indonesia, Bukti Kekayaan Budaya

×

Gorontalo Karnaval Karawo 2024 Masuk 110 Event Terbaik Indonesia, Bukti Kekayaan Budaya

Sebarkan artikel ini

Nusatimes.id- Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo kembali menggelar event tahunan Gorontalo Karnaval Karawo (GKK) tahun 2024, yang berlangsung pada tanggal 21-23 Juni. Dengan mengusung tema Kreativitas Gorontalo untuk Pariwisata Global, di Gor Nani Wartabone, Kota Gorontalo.

Gorontalo Karnaval Karawo dirangkaikan dengan berbagai kegiatan menarik, seperti Festival Kuliner Nusantara, Karawo Kids and Teen Fashion Show, Talkshow Sustain Tourism, Expo Produk, Festival Musik Kreatif, Gorontalo Karnaval Karawo dan berbagai atraksi budaya.

Kepala Dinas Pariwisata Gorontalo, Ariyanto Husain dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa dari ribuan event di Indonesia yang diusulkan ke Kemenparekraf Republik Indonesia, hanya 110 yang lolos kurasi, dan salah satunya adalah GKK.

“Tidak hanya GKK, Gorontalo juga memiliki dua event KEN lainnya, yaitu Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) dan Festival Pesona Pohon Cinta di Pohuwato,” kata Ariyanto dengan bangga.

“Ini menjadi kebanggaan bagi warga Gorontalo karena tidak mudah untuk lolos kurasi KEN dari Kemenparekraf,” tuturnya

Dirinya juga menjelaskan bahwa Karawo sebagai produk unggulan Gorontalo yang memiliki keunikan tersendiri, karena dibuat dengan tangan sendiri tidak dicetak seperti produk lainnya. Hal ini mendapat apresiasi tinggi dari banyak pihak, baik dari dalam maupun luar Gorontalo.

Dalam kesempatan yang sama, Penjabat Gubernur Rudy Salahuddin menyampaikan perlu adanya regenerasi pengrajin karawo, karena pengrajin karawo saat ini sangat terbatas. Jadi perlu adanya regenerasi dan pendampingan agar pengrajin karawo semakin banyak, karena kalau mensuplai atau mendukung pariwisata, kerajinan karawo juga nantinya akan sejalan berbanding lurus dengan jumlah pariwisata atau wisatawan yang datang ke Gorontalo.

“Karawo merupakan aset berharga yang perlu kita lestarikan dan kembangkan. Jadi kita juga perlu memastikan adanya regenerasi dan pendampingan bagi para pengrajin Karawo,” ujar Rudy.

Dirinya juga mengingatkan bahwa Karawo pernah tampil di ajang bergengsi seperti Indonesia Fashion Week, menunjukkan bahwa karya budaya ini memiliki daya tarik san nilai artistik yang diakui secara nasional dan internasional.

“Gorontalo Karnaval Karawo bukan hanya perayaan seni dan budaya tetapi juga momentum untuk memperkuat identitas dan kebanggaan kita sebagai masyarakat Gorontalo,” tangkasnya.

Apa Komentar Anda?