Nusatimes.id – Bencana banjir kembali melanda Kelurahan Bugis, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Kamis (20/6/2024).
Banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Bone sejak Rabu (19/6) malam hari, menyebabkan genangan air yang merendam rumah-rumah warga.
Salah satu warga terdampak, Imran Adam mengungkapkan kondisi yang terjadi di daerahnya.
“Air naikĀ dari jam 23.30 sampai 03.30. Sekarang ini air masih turun tapi awas biasanya sudah sore dia sudah naik, karena ini air pasang dari laut”,ujarnya saat diwawancarai Nusatimes.id di lokasi.
Imran juga mengingatkan bahwa pada tahun-tahun sebelumnya, banjir yang terjadi di bulan Juni bisa terjadi hingga delapan kali.
” Kami sudah pengalaman dengan banjir begini, kami sudah simpan dan amankan barang-barang penting,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan keluhannya terhadap kondisi saluran yang tidak memadai.
“Kalau untuk pemerintah kami harapkan untuk saluran air diperbaiki kembali, sudah tidak lancar ini,” tegasnya.
Keluhan serupa datang dari Aripin, warga lain yang juga terdampak banjir.
“Air ini sekitar jam 04.30 sudah di jalan. Sekitar jam 08.00 pagi sudah masuk dalam rumah sampai di pinggang,” kata Aripin.
Dirinya menambahkan bahwa saluran air saat ini sudah tersumbat, yang memperparah kondisi banjir.
Selain itu, warga juga sangat membutuhkan bantuan makanan dan alat-alat pembersih.
“Pece (lumpur) ini sangat tebal, kami perlu sekali alat bersih untuk membersihkan rumah,” kata seorang warga yang tidak mau disebut namanya.
Kondisi ini menambah beban warga yang sudah kesulitan akibat banjir.
Warga Kelurahan Bugis berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki saluran air guna mencegah banjir yang lebih parah di masa depan.
Perbaikan infrastruktur saluran air dianggap sangat penting untuk mengurangi risiko bencana banjir yang terus berulang, selain menyediakan bantuan darurat berupa makanan dan peralatan kebersihan untuk meringankan beban warga. (*)